Apa Saja Isi Standar Operasional Prosedur? – Dalam manajemen sebuah perusahaan dan sebenarnya juga organisasi serta perkumpulan lainnya, SOP atau Standar Operasional Prosedur menjadi hal yang sangat penting. SOP tersebut akan menjadi sebuah acuan standar dan baku bagi para anggota untuk melaksanakan tugas serta memenuhi standar yang sudah diputuskan oleh perusahaan.
Dalam pengertiannya, SOP sendiri merupakan sebuah sistem yang disusun dengan cermat untuk memudahkan, merapikan, serta menertibkan pekerjaan dan tugas yang harus diselesaikan. SOP hadir dalam bentuk dokumen dan menampilkan detail prosedur yang dilakukan secara kronologis.
Nah, pada kesempatan ini akan dibahas tentang apa saja yang menjadi isi dari Standar Operasional Prosedur tersebut. Tentu, memahami hal ini penting agar nantinya Anda bisa merumuskan SOP dengan tepat dan objektif.
Gambaran Isi Standar Operasional Prosedur
Secara umum, SOP berisi tentang beragam prosedur yang menjadi sebuah acuan baku bagi setiap karyawan atau anggota untuk melakukan peran masing-masing. Namun, dalam proses pembuatannya, ada beberapa detail isi SOP yang perlu diperhatikan, terutama untuk menunjukkan sikap profesionalisme.
Adapun beberapa isi dari SOP tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:
- Judul prosedur
Poin pertama dalam pembuatan SOP adalah memberikan judul prosedur. Meskipun hanya sebuah judul, namun poin ini sangat penting karena merupakan pembatas terkait prosedur yang sedang dibahas. Tidak hanya itu, judul prosedur juga berfungsi menjadi sebuah penjelas tentang sebuah prosedur khusus yang tidak bercampur dengan prosedur lainnya.
- Nomor identifikasi SOP
Sebagaimana disinggung di awal bahwa pembuatan SOP juga termasuk dalam contoh profesionalisme manajemen. Oleh karenanya, nomor identifikasi SOP menjadi bagian yang sangat penting.
Penomoran yang dilakukan memberikan arti bahwa manajemen sudah memiliki langkah kerja yang profesional. Tidak hanya itu, nomor ini nantinya akan memudahkan pencarian SOP yang dimaksud ketika terjadi masalah atau lainnya.
- Tanggal publikasi
Isi lain dari SOP adalah tanggal publikasi. Poin ini juga sangat penting karena berkaitan tentang kapan SOP tersebut mulai berlaku. Tentu, dengan adanya tanggal publikasi yang jelas, maka ada ketetapan resmi tentang pemberlakuan SOP tersebut. Termasuk dalam hal ini adalah tanggal revisi SOP jika dilakukan sebuah perubahan.
- Detail pembuat SOP
Di dalam rangkaian SOP, juga harus tercatat detail pembuat SOP. Beberapa poin seperti nama jabatan, organisasi, divisi, instansi tempat SOP dibuat harus ditulis dengan jelas agar proses pembuatan SOP tidak dianggap fiktif.
Selain itu, nama dan tanda tangan pembuat SOP pun harus ditambahkan. Dengan detail ini, maka ada informasi yang jelas mengenai siapa yang bertanggung jawab atas pembuatan SOP tersebut.
- Prosedur khusus
Bisa dikatakan jika poin ini adalah inti dari SOP yang dibuat. Seperti yang dibahas sebelumnya, SOP berisi tentang beragam prosedur khusus yang akan mengarahkan karyawan atau anggota untuk melaksanakan tugas dengan baik.
Nah, isi dari prosedur khusus bisa dikatakan sangat bervariasi. Namun, beberapa gambaran umum dari isi prosedur khusus tersebut diantaranya adalah:
- Uraian tentang ruang lingkup, tujuan, batasan dan cara penerapan SOP
- Detail yang diperlukan untuk menyelesaikan setiap prosedur
- Penjelas tentang kata atau frase yang tidak familiar
- Peringatan mengenai keselamatan dan kesehatan
- Dan lainnya
Beberapa hal di atas adalah isi dari Standar Operasional Prosedur yang perlu diketahui. Perlu dipahami bahwa SOP yang baik dan detail nantinya juga akan berdampak pada kemajuan manajemen dalam sebuah perusahaan. Semoga bermanfaat.